1.Apa beda
pengaruh, kekuasaan dan wewenang?
Pengaruh
adalah yaitu daya yang ada dan timbul dari sesuatu (benda,orang) yang ikut
membentuk watak, kepercayaan dan perbuatan seseorang (menurut kamus bahasa
indonesia(2001:849)).
Kekuasaan
adalah kemampuan seseorang atau kelompok untuk memengaruhi tingkah laku orang
atau kelompok lain sesuai dengan keinginan dari pelaku (Miriam Budiardjo,2002)
atau Kekuasaan merupakan kemampuan memengaruhi pihak lain untuk berpikir dan
berperilaku sesuai dengan kehendak yang memengaruhi (Ramlan Surbakti,1992).
Wewenang
adalah hak untuk melakukan sesuatu atau memerintah orang lain untuk melakukan
atau tidak melakukan sesuatu agar tercapai tujuan tertentu.
Ada 2 pandangan
mengenai sumber wewenang, yaitu :
1.
Formal,
bahwa wewenang di anugerahkan karena seseorang diberi atau dilimpahkan/
diwarisi hal tersebut.
2.
Penerimaan,
bahwa wewenang seseorang muncul hanya bila hal itu diterima oleh
kelompok/individu kepada siapa wewenang tersebut dijalankan.
Kekuasaan(power)
sering di campur adukan dengan wewenang. Bila wewenang adalah hak untuk
melakukan sesuatu, kekuasaan adalah kemampuan untuk melakukan hal tersebut.
Kekuasaan posisi (position power) di dapat dari wewenang formal suatu
organisasi. Kekuasaan pribadi (personal power) di dapatkan dari para pengikut
dan didasarkan atas seberapa besar pengikut dan di dasarkan atas seberapa besar
para pengikut mengagumi dan respeck pada seorang pemimpin.
2.Teknik
Pengambilan Keputusan?
Keputusan adalah
suatu reaksi terhadap beberapa solusi alternatif yang dilakukan secara sadar
dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan dari alternatif tersebut
bersama konsekuensinya. Pengambilan keputusan (desicion making) adalah
melakukan penilaian dan menjatuhkan pilihan. Keputusan ini diambil setelah
melalui beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif. Setiap proses
pengambilan keputusan selalu menghasilkan satu pilihan final . Keluarannya bisa berupa suatu tindakan (aksi) atau suatu opini terhadap pilihan.
Teknik pengambilan
keputusan :
1.
Teknik
Kreatif.
a. Brainstorming, adalah Berusaha untuk menggali dan mendapatkan
kreatifitas maksimum dari kelompok dengan memberikan kesempatan para anggota
untuk melontarkan ide-idenya.
b.
Synectics, didasarkan pada asumsi bahwa proses kreatif dapat dijabarkan dan
diajarkan, dimaksudkan untuk meningktakan keluaran (output) kreatif individual
dan kelompok.
2.
Teknik
Partisipatif, Individu individu atau kelompok dilibatkan dalam proses
pengambilan keputusan.
3.
Teknik
Modern,
a. Teknik
Delphi, pengambilan keputusan tidak melakukan interaksi tatap muka. Jadi,
dengan teknik ini sangat mungkin kita dapatkan sejumlah pakar tanpa harus
mengumpulkan mereka pada disatu tempat pada waktu yang sama
b. Teknik
Kelompok Nominal, gagasan – gagasan digali secara nominal ( tanpa interaksi )
guna menghindari hambatan dan permufakatan.
3.Unsur- Unsur
Komunikasi?
Komunikasi
berasal dari bahasa Latin, “comunis” yang berarti membuat kebersamaan atau
membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih. Komunikasi adalah suatu proses dalam mana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan
masyarakat menciptakan , dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain.
Unsur-unsur
komunikasi
Arestoteles,
ahli filsafat Yunani Kono dalam bukunya Rhetorica menyebut
bahwa suatu proses komunikasi memerlukan tiga unsur yang mendukungnya, yakni
siapa yang berbicara, apa yang dibicarakan, dan siapa yang mendengarkan.
1.
Sumber
adalah dasar yang digunakan dalam penyimpanan pesan dan digunakan dalam rangka
memperkuat pesan itu sendiri. Seperti orang, lembaga, buku, dokumen, dan
sejenisnya.
2.
Komunikator
adalah manusia berakal budi yang berinisiatif menyampaikan pesan untuk mewujudkan motif komunikasinya.
3.
Pesan
adalah keseluruhan dari apa yang disampaikan oleh komunikator atau isi atau
maksud yang akan disampaikan oleh satu pihak kepada pihak lain.
4.
Channel
/ Saluran adalah saluran penyampaian pesan, isa juga disebut dengan media. dalam
komunikasi antar-pribadi (tatap muka) saluran dapat berupa udara yang
mengalirkan getaran nada/suara.
5.
Komunikasi
digolongkan menjadi personal, kelompok dan massa.
6.
Efek
hasil akhir dari suatu komunikasi, yaitu sikap dan tingkah laku, sesuai atau
tidak dengan yang diinginkan.
7.
Faktor-faktor
yang diperhatikan dalam proses komunikasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar